(20.32)
Kenapa kita tak menyatu?
Kenapa kita sering bersilang pendapat?
Bukankah kita sepaham?
Bukankah kita seikrar?
Satu prinsip, Laa Ilah Ha Illalah..
Satu semangat, Allohu Ghoyatuna..
Itulah yang menguatkan kita,
Untuk mau berjuang,
Untuk mau berkorban,
Untuk mau bertahan.
Waktu dan tenaga berkurang banyak HANYA untuk perpecahan tak ideologis,
Kerja-kerja konstruktif memakai sisa-sisa waktu dan tenaga yang ada,
Inikah kita?
Kita selalu sepakat untuk selalu tidak sepakat.
Tak sadar kita semakin melemah,
Kekuatan kita pun tersuruk dibawah kekuatan Musuh.
Kita kalah.
Kita menangis.
Kita menyesal.
Sudah terlambatkah??
"Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia)."
(QS Ali Imron : 8)
Kenapa kita sering bersilang pendapat?
Bukankah kita sepaham?
Bukankah kita seikrar?
Satu prinsip, Laa Ilah Ha Illalah..
Satu semangat, Allohu Ghoyatuna..
Itulah yang menguatkan kita,
Untuk mau berjuang,
Untuk mau berkorban,
Untuk mau bertahan.
Waktu dan tenaga berkurang banyak HANYA untuk perpecahan tak ideologis,
Kerja-kerja konstruktif memakai sisa-sisa waktu dan tenaga yang ada,
Inikah kita?
Kita selalu sepakat untuk selalu tidak sepakat.
Tak sadar kita semakin melemah,
Kekuatan kita pun tersuruk dibawah kekuatan Musuh.
Kita kalah.
Kita menangis.
Kita menyesal.
Sudah terlambatkah??
"Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia)."
(QS Ali Imron : 8)
No comments:
Post a Comment